Sabtu, 31 Oktober 2015

CARA MENGETAHUI DIAGNOSA PENYAKIT OSTEOPOROSIS

Osteoporosis bisa dicegah. Pencegahannya yang harus dilakukan sejak dini. Sejak kecil Osteoporosis harus dicegah dengan penemuan asupan nutrisi secara baik, khusunya pemenuhan kebutuhan kalsiumnya. Selain dengan cara mencukupi kebutuhan nutrisi harian, Osteoporosis juga bisa dicegah dengan tidak mengkonsumsi lemak berlebih. Akan tetapi apakah anda tahu apa itu Osteoporosis?.

Penyakit Osteoporosis

Osteoporosis merupakan penyakit yang ditandai dengan adanya penurunan kepadatan tulang (densitas), di mana tulang menjadi berpori, sehingga orang yang mengidap penyakit osteoporosis akan sangat rapuh dan rentan terhadap jenis-jenis trauma, dan rentan juga terhadap fraktur (patah tulang). Penyakit ini umum dan biasanya mempengaruhi orang tua terutama setelah menopause, dan lebih banyak didominasi oleh perempuan atau sekitar 75% dari semua kasus

Osteoporosis tidak menunjukan gejala apapun ditahap awal. Beberapa ahli juga menyebutkan osteoporosis merupakan salah satu ppencuri diam-diam atau silent thief yang mencuri massa tulang kita sedikit demi sedikir tanpa pernah kita sadari. Selain tidak membuat tulang berderak, kehilangan tulang tidak membuat sendi Anda nyeri atau bengkak. Osteoporosis biasanya sidah dalam tahap lanjut ketika gejala muncul, ketika penyakit ini telah mematahkan tulang atau fraktur dan bisa menimbulkan deformitas, rasa nyeri dan gangguan fungsinya.

Gejala penyakit tulang osteoporosis biasanya ditunjukkan dengan kerapuhan tulang yang memudahkan terjadinya fraktur stress, yakni fraktur yang muncul dari tekanan pada tulang sewaktu melakukan kegiatan normal. Misalnya fraktur stress dapat terjadi pada kaki sewaktu berjalan atau melangkah turun dari tanjakan. Fraktur ini tidak luput sampai bertahun-tahun kemudian. Gejala penyakit tulang osteoporosis tidak menimbulkan rasa nyeri karena pengeroposan tulang yang terjadi tampa menimbulkan sensasi apapun. Namun, tulang yang keropos oleh osteoporosis dan kemudian patah bisa menyebabkan rasa nyeri.

Banyak sekali faktor yang bisa menyebabkan seseorang terkena penyakit Osteoporosis di Usia lanjut, karena Osteoporosis disebabkan oleh banyak faktor yang diantaranya yaitu :

    Faktor Usia.
    Konsumsi Obat-obatab yang mengandung kortikosteroid dalam jangka lama, misalkan obat asma, lupus dan sebagainya.
    Gaya Hidup yang kurang sehat.
    Kurang asupan kalsium.
    Kurang latihan fisik dan aktivitas.
    Bagi wanita, Haid yang tidak teratur atau lama tidak haid.
    kurangnya paparan sinar matahari.

Selain akan mengalami perubahan bentuk atau postur tubuh seperti, menjadi lebih pendek atau bongkok, penderita Osteoporosis juga akan mengalami keterbatasan dalam bergerak. Apalagi jika sudah mengalami patah tulang, pasien perlu bantuan orang lain yang bisa menyebabkan keterbatasan bersosialisasi. Hal ini tentunya juga akan memberikan dampak psikis pada penderitanya, dengan terbatasnya gerak bisa mengakibatkan stres karena keinginan beraktifitas terhalang. Selain itu, Osteoporosis juga akan memberikan dampak secara ekonomi karena penderita osteoporosis harus mengkonsumsi obat secara teratur dan terus menerus dengan harga obat yang mahal.

Untuk mencegah Penyakit Osteoporosis ada hal-hal yang penting untuk kesehatan tulang diantaranya yaitu dengan cukup asupan kalsium yang dapat ditemukan pada susu, kacang almond, brokokli, bayam, kubis, ikan salmon, ikan sarden, dan kacang-kacangan. Selain itu cukupi asupan vitamin D dan berolahraga secara teratur.

Baca juga: Obesitas

Informasi Gejala Penyakit Osteoporosis diatas memang akan sangat membantu anda semua untuk menjaga kesehatan, namun sebenarnya memang Penyakit Osteoporosis ini tidak boleh dibiarkan dan harus segera ditanggapi dengan banyak mengkonsumsi vitamin D, makanan yang mengandung kalsium, banyak mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan dan banyak lainnya.

http://mengenaligejalamacampenyakit.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar